Hingga
saat ini jumlah pemasok terbesar ikan gabus berasal dari Kalimantan.
Ikan ini memiliki keunggulan dalam pembibitan, kita hanya perlu
melakukan pemijahan alami meskipun jika kita ingin melakukan pemijahan
buatan. Pemijahan ikan gabus biasanya dilakukan ketika musim hujan
sekitar bulan Oktober hingga November.
Bahkan ada beberapa ahli gizi mengatakan Ikan Gabus
memiliki nilai yang asam amino yang sangat lengkap, baik esensial dan
non-esensial. Selain itu, juga mengandung Allisin, sulfida alil dan
furostanol Glicosida. Prof. DR. dr. Nurpudji A.Taslim, MPH, SpGK, dari
Center for Food, Nutrition, and Health (CFNH) Rumah Sakit Dr Wahidin
Sudirohusodo Makassar, Sulawesi Selatan dan Dr. dr. Sri Adiningsih MS
MCN dari Departemen Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM)
Universitas Airlangga, para peneliti dari Universitas Loma Linda
California.
Di
daerah yang memiliki aliran sungai yang cukup besar seperti Kalimantan
dan Sumatera, ikan gabus sering dibawa banjir ke parit di lingkungan
rumahan, atau bahkan masuk ke dalam kolam ikan peliharaan dan menjadi
predator ikan peliharaan. Jika kolam, selokan, atau sawah yang mulai
mengering, Ikan gabus akan mencoba untuk bergerak ke arah tempat lain,
dan jika terpaksa ia mampu mengubur diri dalam lumpur sampai sawah
terisi air kembali. Jenis ikan ini dapat bertahan hidup di lingkungan
tanpa air karena ikan gabus bernafas dapat menyerap kandungan oksigen
bebas menggunakan alat bantu pernapasan yang disebut "labirin".
BERIKUT CARA BUDIDAYA IKAN GABUS :
1. MEMILIH INDUKAN JANTAN DAN BETINA
Anda
dapat dengan mudah membedakan Jantan dan Betina. Bagaimana tampilan
fisik gabus. Kelamin jantan ditandai dengan bentuk kepala oval dengan
warna tubuh yang cukup gelap, lubang di genital yang memerah dan jika
Anda urut akan mengeluarkan cairan benih. Sedangkan ciri-ciri fisik
betina yang memiliki kepala agak bulat dengan warna tubuh yang cukup
terang, bentuk perut agak besar dan cenderung agak lembek jika disentuh,
jika Anda urut akan mengeluarkan telur. Kami merekomendasikan untuk
berkembang biak laki-laki harus berat sampai 1 kg.
2. PROSES PEMIJAHAN IKAN GABUS
Anda
perlu mempersiapkan dalam melakukan pemijahan ikan gabus adalah
fiberglass atau bak beton. Ukuran bak beton adalah 7x4x2 meter PxLxT
kemudian kering selama 3-4 hari. Lalu isi bak beton dengan volume air
hingga 50 cm dan biarkan air mengalir pada saat pemijahan terjadi. Anda
dapat menutupi kolam dengan tanaman eceng gondok untuk membantu eksitasi
pemijahan. Masukkan jantan 30 indukan dan 30 betina ke dalam bak dan
membiarkan proses pemijahan terjadi. Setelah betelur, segera dibawa
menggunakan sekupnet halus. Telur siap untuk menetas.
Selama
proses pemijahan, selalu mengontrol kolan setiap hari, Betina induk
dapat menghasilkan telur mencapai 10.000-11.000 butir telur.
3. PROSES PENETESAN TELUR
Proses
penetasan dilakukan di akuarium untuk membuatnya lebih mudah untuk
mengontrol kondisi telur. Siapkan akuarium ukuran 65x45x45 cm PxLxT,
biarkan kondisi kering selama 2 hari, kemudian mengisi air dengan
ketinggian sekitar 40 cm. Dalam pasang 2 poin aerasi akuarium, proses
penetasan telur, pasang juga pemanas sampai air mencapai suhu 28 °C
Masukkan kepadatan telur ikan ± 4-6 butir per cm² dan biarkan itu
menetas. Secara umum, telur sampai menetas membutuhkan waktu 24 jam.
Selama 2 hari setelah larva ikan gabus menetas, Anda tidak perlu
memberikan makanan karena mereka memiliki cadangan makanan.
4. PEMELIHARAAN LARVA IKAN GABUS
Ikan
gabus periode pemeliharaan larva mulai dari 2 hari setelah menetas
sampai usia 15 hari, Anda bisa menggunakan akuarium yang digunakan dalam
proses penetasan telur dengan kepadatan 5 larva per 1 liter air. Ikan
gabus larva berumur 2 hari harus diberikan makanan seperti nauplii
Artemia, yang dapat diberikan 3 kali sehari. Untuk larva ikan 5 hari
gabus tua diberi makanan tambahan daphnia 3x sehari. Dalam menjaga
kualitas air dilakukan pergantian air yang dapat menghilangkan kotoran
dan sisa-sisa pakan dan kemudian diganti dengan hanya menggunakan
sekitar 50% air.
Proses Budidaya Pembesaran Ikan Gabus
5. PERSIAPAN KOLAM DAN AIR
Siapkan
kolam dinding beton lantai tanah biasanya ukuran antara 2 M – 5 M,
keringkan selama 1 minggu, ratakan tanah dasarnya, tebarkan tanah yang
berasal dari kotoran hewan setebal kurang lebih 30 cm, setelah itu
teburkan pupuk kapur dolomid rata permukaan kolam yang sudah di kasih
kompos, biarkan selama 3 hari agar pupuk kapur tersebut larut dalam
tanah karena itu berfungsi ketika nanti kolam di isi air akan tumbuh
makanan ikan alami seperti plankton, kutu air dan lumut, isi air
setinggi 50 cm - 100 cm dan rendam selama 1 minggu air tidak dialirkan.
6. TEBAR BENIH
Penebaran
Bibit Ikan Gabus dilakukan setelah berumur 2 minggu di kolam yang diisi
air. Sebelum bibit dimasukan air kolam dibiarkan selama 1 minggu air
tidak dialirkan. Kemudian setelah itu tebarkan bibit pada pagi hari, dan
jangan diberi pakan dulu. 2 hari baru diberi 2 kg tepung pellet.
7. PAKAN
Beri
pakan pelet dengan kandungan protein 15 %, lemak 15 % dan karbohidrat
10 % dan berikan makanan tambahan seperti ikan teri, anakan rayap, sisa
daging ampas dapur. juga bisa di buatkan pelet buatan dengan cara ikan
teri 20 %, dedek 50 %, ampas tahu 10 %, dan 10 % jagung. rebus bahan
terlebih dahulu kemudian giling jadi satu bahan-bahan tersebut dan
kemudian di jemur hingga kering hingga pakan siap di berikan kepada
iakn.
8. PANEN
Panen
ikan gabus bisa dilakukan sesui dengan kebutuhan pasar dan juga bisa
dilakukan pemanenan secara bertahap dalam satu kolam. tidak seperti pada
ikan jenis lain yang penenya harus di lakukan secara serempak seperti
ikan emas, patin dan ikan-ikan jenis lain. apabila tidak di panen secara
serentak maka akan terjadi stres pada ikan yang berujung pada kematian.
lain halnya dengan ikan jenis ikan gabus karena ikan ini memiliki daya
tahan tubuh yang luar biasa di banding ikan yang lainya.
9. TIPS PEMBERIAN PAKAN DAN SELEKSI
Ikan
gabus merupakan ikan yang bersifat kanibal jadi jangan sampai telat
dalam memberi pakan karena akan memangsa kawanya sendiri,
Dan
Lakukan seleksi (sortir) setiap usia ikan berambah 1 bulan karena akan
menambah kualitas ikan yang maksimal dan hasil memuaskan dengan cara
membuat bak sortir yang di beri lubang sesuai kebutuhan.
Demikianlah diatas sedikit informasi budidaya yang dapat kami informasikan buat anda mengenai Cara Budidaya Ikan Gabus agar Hasil Maksimal.
Semoga informasi tersebut dapat bermanfaat dan beguna bagi anda, dan
tidak lupa kami berdoa semoga sodara sukses dalam melakukan budidaya
yang anda inginkan sekalian. Kami juga masih mempunyai informasi yang
lain yang sudah kami update untuk anda, berikut salah satu artikel dari
kami mengenai Bagaimana Cara Budidaya Ikan Gabus agar hasil maksimal sebagai tambahan referensi untuk anda. Terima Kasih
FOLLOW THE BELAJAR BISNIS 2024 AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow BELAJAR BISNIS 2024 on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram